Pada tahun 1980 diterima di jurusan Fisika FMIPA UI. Ada beberapa pilihan bidang studi jurusan Fisika (proteksi radiasi, instrumentasi nuklir, geofisika dan fisika murni). Proteksi radiasi dan instrumentasi nuklir merupakan program kerja sama antara Batan dengan Fisika UI. Mulai tahun kedua ada tawaran beasiswa ikatan dinas dari Batan. Bagi mahasiswa yang memenuhi syarat maka uang kuliah mulai semester satu dikembalikan dan setiap bulan dapat uang saku. Apabila sudah lulus wajib bekerja di BATAN.
Ketika mulai ada peminatan bidang studi, pilihan diputuskan proteksi radiasi. Mulailah belajar terkait proteksi radiasi yang meliputi banyak mata pelajaran, diantaranya proteksi radiasi, dosimetri, keselamatan radiasi lingkungan, efek biologi radiasi, higiene industri, biolologi anatomi, peraturan perundang-undangan tentang tenaga atom, fisika kesehatan, fisika reaktor dan limbah radioaktif ditambah praktikum-praktikum dan tugas akhir (skripsi) terkait radiasi. Dosen-dosen proteksi radiasi adalah peneliti senior atau praktisi lapangan maupun birokrat yang mempunyai kedudukan tinggi, diantaranya Pak Soekotjo Joedoatmodjo, Deputi Umum Batan. Beliau adalah tokoh nasional dan pakar keselamatan serta seorang yang sederhana. Kepakaran Pak Kotjo (panggilan akrab) sangat dikagumi banyak orang meskipun hanya bergelar akademis tingkat Sarjana Muda Sains (Bachelor of Science-B.Sc). Pengabdian terakhir sang idola tersebut sebagai Ketua Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (DK3N) Kementerian Tenaga Kerja.
Selama kuliah, ada 2 (dua) kali kegiatan ekstrakurikuler dilakukan yang terkait program studi proteksi radiasi. Pertama kegiatan studi tour ke Industri Pesawat Terbang Nurtanio dan Pusat Reaktor Atom Bandung. Tujuan kunjungan adalah menambah pengetahuan lapangan di bidang higiene industri dan nuklir. Dosen pendamping adalah dr P. Sinaga, MPH yang mengajar higiene industri. Secara demokratis dipilih menjadi Ketua Panitia Studi Tour. Kedua kalinya juga studi tour ke Pusat Reaktor Kartini (PRK), dan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. Angkatan yang lebih junior adalah Ketua Panitia dan sebagai senior ditunjuk Pembantu Umum. Tujuan kegiatan adalah studi banding kurikulum antara jurusan proteksi radiasi Fisika UI dengan jurusan Teknik Nuklir UGM serta diskusi dengan para peneliti di PRK. Teman-teman dari UI mendaulat senior sebagi pembicara ketika berlangsung diskusi panel di UGM. Dosen pendamping adalah Drs Arifin S. Kustiono, M.Sc yang mengajar proteksi radiasi.
Suatu hari, ketika sedang santai dengan salah satu sahabat dekat yang orangnya baik, pintar dan jujur (Darwin V. Silalahi) terjadi suatu perbincangan yang cukup serius. Dia menanyakan mengenai pilihan proteksi radiasi apakah sudah mantap. Kemudian dia mengutarakan bahaya radiasi serta budaya kerja orang Indonesia yang relatif kurang displin. Pandangan yang dia kemukakan merupakan “sugesti” yang kedua. Sugesti yang pertama mengenai ”mandul akibat radiasi” ketika sedang kuliah di APRO. Jawaban agak sedikit bimbang dengan mengatakan “sudah jadi pilihan hidup dan tidak pintar seperti kau”. Sahabat ini mengambil jurusan Geofisika dan begitu lulus langsung bekerja di perusahaan asing (British Petroleum) dan mendapat kesempatan kuliah bidang manajemen di Texas, USA. Sahabat DS ini pernah menjadi staf ahli dari Tanri Abeng, MBA, Menteri Negara BUMN dan saat ini sebagai orang nomor satu di perusahaan asing Shell Indonesia, jabatan Direktur Utama.
Pada tahun 1985 lulus sebagai sarjana muda (B.Sc) dan langsung diangkat sebagai staf di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Batan. Tiga tahun kemudian (1988), lulus sarjana dan pilihan bekerja di Biro Pengawasan Tenaga Atom (BPTA) Batan, yang tugas pokok dan fungsinya mengawasi pemanfaatan tenaga atom di Indonesia.
1 komentar:
Halo kak, perkenalkan saya Ratna geofisika ui 16. Apakah kakak alumni Fisika UI peminatan geofisika? Jika iya, mohon mengisi link 👉 https://bit.ly/2jje4Vf karena sedang ada pengumpulan database alumni. Terima kasih banyak kak.
Posting Komentar
Jika Anda berkenan memberikan komentar, silahkan pilih
"Beri komentar sebagai : Nama/URL"
Kemudian tulis nama Anda dan jika Anda tidak memiliki URL(situs pribadi), biarkan kosong.